Meski Hanya Berpenduduk 300 Ribu, Qatar Punya Dua Divisi Sepakbola
Meski hanya mempunyai 300 ribu penduduk yang lebih sedikit dibandingkan penduduk Kecamatan Cengkareng di Jakarta, Qatar memiliki dua divisi olahraga.
Divisi tertingi bernama Liga Bintang Qatar (Bahasa Arab : دوري نجوم قطر), atau QSL, juga disebut Liga Bintang QNB karena alasan sponsor, adalah liga sepak bola tingkat atas dalam sistem liga sepak bola Qatar. QNB adalah sebuah BUMN Qatar dan mempunyai cabang di Indonesia bernama Bank QNB Indonesia.
Dipertandingkan oleh 12 tim, beroperasi dengan sistem promosi dan degradasi dengan Divisi Dua Qatar (QSD). Musim QSL biasanya berlangsung dari September hingga April.
Musim pertama liga dimainkan pada tahun 1963, meskipun musim resmi pertama terjadi pada tahun 1972. Klub yang paling banyak memenangkan kejuaraan adalah Al Sadd SC , dengan 16 gelar. Liga saat ini menampilkan 12 klub, dengan satu klub diturunkan pangkatnya untuk memberi ruang bagi satu klub yang dipromosikan.
Sistem liga Qatar menyediakan 4 piala domestik yang dapat diikuti oleh klub-klub ini: Piala Emir Qatar, terbuka untuk semua tim baik di divisi pertama dan kedua, Piala Putra Mahkota Qatar turnamen pasca-musim yang dimainkan oleh empat besar divisi pertama tim, Piala Sheikh Jassem , pendahuluan dari musim reguler divisi pertama, dan Piala Bintang Qatar , turnamen round-robin yang dimainkan di tengah musim. Gelar liga telah dimenangkan oleh 8 klub sejak awal.
Negara-negara di Teluk mempunyai kanal khusus sepakbola di stasiun TV mereka yang disiarkan melalui parabola. Sehingga penonton di seluruh Arab bisa melihat liga mana yang terbaik.
Bayangkan jika seluruh kabupaten di Indonesia mempunyai liga sepakbola sendiri yang rutin digelar setiap tahun. Dan setiap kabupaten mempunyai stasiun TV yang menyiarkan liga kabupatennya. Pastinya akan beranjak dafi level tarkam ke profesional.
Tidak ada komentar