Header Ads

  • Breaking News

    Audisi Djarum Diduga Eksploitasi Anak?

    ilustrasi


    WARGA NU MENANGKAN PBB 2024 -- Bagi mereka yang mengikuti kiprah bulu tangkis Indonesia, banyak atlet yang lahir dari klub-klub dan pembinaan hebat di tiap daerah sebelum akhirnya bergabung di pelatnas. Salah satu yang tersohor adalah PB Djarum.

    Baru-baru ini, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengkalim bahwa pihak Djarum mengeksploitasi anak-anak dalam kegiatan audisi beasiswa bulu tangkis.

    “Kegiatan audisi beasiswa bulutangkis yang dilakukan oleh Djarum Foundation pada hari Minggu 28 Juli 2019 di GOR KONI Bandung sebagai sebuah bentuk kegiatan eksploitasi anak secara terselubung oleh industri rokok,” kata Siti Himkawati yang kami lansir dari laman Tempo.

    Djarum Foundation memang sedang melangsungkan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 untuk usia di bawah 11 tahun dan 13 tahun di lima kota yaitu Bandung, Purwokerto, Surabaya, Solo Raya dan Kudus.

    “Jadi kami murni pembinaan olahraga. Kami tidak hanya bulutangkis, ada SSB, ada panahan, ada voli, semuanya adalah murni pembinaan olahraga. Karena anak-anaknya betul ada, tulisan Djarum betul ada, tapi Djarumnya yang di situ adalah Djarum Badminton Club, Djarum Foundation, bukan produk rokok sama sekali. Itu yang kita perlu cermati, bahwa tidak ada event promosi rokok sama sekali,” ujar Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin dilansir dari laman Tirto. (sumber)

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad